Keuangan Mikro

Yayasan TLM berkomitmen untuk melayani kelompok masyarakat kecil dan menengah melalui program pengembangan ekonomi masyarakat dengan cara memberikan modal usaha kepada mereka sehingga mereka dapat memulai dan mengembangkan usahanya. Pemberian modal usaha ini dijalankan melalui unit bisnis TLM, yaitu KSP TLM dan BPR TLM dengan program micro credit dan tabungan.

KSP TLM melayani pinjaman masyarakat melalui kelompok “SeSama” (perSekutuan uSaha bersaMa), yaitu kelompok yang beranggotakan perempuan. Pada tahun 2017, jumlah anggota SeSama mencapai 70.000 perempuan dengan portofolio Rp 73.544.285.341 yang dilayani melalui 33 kantor cabang. 31 kantor terletak di NTT, 1 di Palu-Sulawesi Tengah dan 1 di Buleleng-Bali. Jenis usaha yang dilayani adalah usaha pertanian, peternakan, kios, kerajinan, home industry dan pedagang kecil di pasar yang dikelola oleh perempuan.

Sedangkan BPR melalui program pinjaman dan simpanan, hanya melayani di wilayah kota Kupang dan kabupaten Kupang dengan produk pinjaman individu dan tabungan. Tahun 2017, jumlah nasabah mencapai 1746 client aktiv dengan portofolio Rp 161.254.957.957